Ketahui 2 Faktor Penyebab Komputer Lambat

Apa sebenarnya penyebab komputer lambat? Pertanyaan ini biasa muncul ketika kita merasakan adanya penurunan kinerja dari komputer yang sering digunakan. Proses booting terasa lama, loading program lambat dan sistem berjalan terlalu berat. Sungguh kondisi yang sangat memprihatinkan.

Memperbaiki kinerja komputer yang berjalan lambat sebenarnya dapat dilakukan dengan mudah apabila kita mengetahui dengan baik, bagaimana cara kerja sistem operasi komputer.

Kita tidak akan membicarakan tentang cara kerja sistem operasi komputer secara lengkap, karena pastinya akan sangat membosankan. Sebagian orang mungkin juga tidak akan tertarik dengan hal tersebut.

Agar tidak membosankan, artikel ini hanya memberi gambaran singkat bagaimana sebetulnya sistem operasi komputer bekerja. Sehingga kita dapat lebih memahami, faktor penyebab komputer lambat dan bagaimana cara mengatasinya.

Untuk mempersempit topik, kita akan lebih mengarah kepada sistem operasi Windows sebagai contohnya. Mengingat banyak dari pengguna komputer yang masih menggunakan Windows sebagai sistem operasi mereka.

Bila anda bukan pengguna Windows, anda tidak perlu khawatir. Karena penyebab utama komputer menjadi lambat hampir memiliki kesamaan pada semua sistem operasi.

Windows, apakah itu Windows 7, Windows 8 ataupun Windows 10 hanyalah sebuah sistem operasi. Tanpa adanya hardware, sistem operasi tidak mungkin dapat berjalan.

Artikel terkait  :   6 Kelebihan Windows 10 Penunjang Efektivitas Anda

A. Apa Sebenarnya Sistem Operasi Itu

Sistem operasi adalah program dasar komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputer.

Sistem operasi merupakan komponen pengolah piranti lunak dasar (essential component) tersistem yang berfungsi sebagai pengolah sumber daya perangkat keras (hardware) dan menyediakan layanan untuk aplikasi perangkat lunak.

Pada kondisi nyata, sistem operasilah yang akan menentukan program mana yang akan dijalankan, kapan, dan alat mana yang akan digunakan.

Agar dapat berjalan dengan baik, sistem operasi membutuhkan dukungan hardware dalam melaksanakan tugasnya. Lihat ilustrasi di bawah ini :

Ilustrasi di atas menunjukkan bahwa, program membutuhkan sistem operasi seperti Windows. Dan untuk dapat berjalan dengan baik Windows membutuhkan dukungan dari Hardware.

Selama melaksanakan tugasnya, Windows akan menjalankan program yang diperlukan oleh pengguna komputer.

B. Apa Itu Program

Program atau biasa juga disebut dengan perangkat lunak (software) adalah sederatan instruksi yang diberikan pada suatu komputer. Ketika anda menggunakan program maka instruksi-instruksi tersebut akan diproses

Pada awalnya, tidak seluruh program dimuat ke dalam memori, hanya satu bagian saja dari program tersebut yang diletakkan ke dalam memori. Bagian-bagian program yang lainnya masih tersimpan di dalam harddisk.

Ketika anda menggunakannya maka program tersebut akan dimuat ke dalam memori dan selanjutnya akan diproses oleh prosesor.

Dari gambaran di atas terlihat bahwa, setidaknya ada 3 bagian hardware yang terlibat pada saat Windows menjalankan sebuah program, yaitu :

- Hard Disk Drive
- Memori
- Processor

Banyaknya instruksi yang diberikan pengguna komputer saat menjalankan program, akan berdampak pada banyaknya proses yang harus dijalankan. Disamping itu, banyaknya instruksi juga akan menambah jumlah data yang dibutuhkan oleh sebuah program.

Bagaimana jika program yang dijalankan lebih dari satu?

Disinilah permasalahannya.

Cepat tidaknya sistem operasi memproses instruksi atau perintah dari pengguna komputer bergantung pada kemampuan sumber daya hardware.

Dari asumsi tersebut, sebenarnya hanya ada 2 faktor utama penyebab komputer lambat, yaitu hardware dan pengguna komputer.

Agar tidak membingungkan, mari kita lihat mengapa hardware dan pengguna komputer menjadi faktor utama penyebab komputer lambat.

1. Komputer lambat disebabkan oleh hardware

Hardware merupakan pondasi bagi berjalannya sebuah sistem operasi seperti Windows. Cepat lambatnya kinerja komputer sangat bergantung pada tingkatan spesifikasi.

Spesifikasi sering dikaitkan dengan jenis dan tingkatan hardware. spesifikasi sebenarnya adalah komponen-komponen inti penyusun komputer.

Komponen-komponen inilah yang akan membantu sistem operasi seperti Windows untuk dapat menjalankan fungsinya.


Setidaknya, ada 3 spesifikasi penting yang akan selalu mempengaruhi kinerja komputer yaitu :

a. Central Processing Unit atau Prosesor

Central Processing Unit (CPU) biasanya lebih dikenal dengan istilah processor. Sesuai dengan namanya, prosesor merupakan pengolah data yang berperan untuk memperoses perintah yang diberikan oleh pengguna komputer.

Kecepatan prosesor akan sangat mempengaruhi kinerja sistem operasi. Semakin tinggi kecepatan processor maka akan semakin cepat instruksi atau perintah yang dapat diselesaikan.

b. Memori

Memori adalah tempat penyimpanan data sementara. Apabila komputer dimatikan dan tidak terdapat sumber daya listrik maka data-data yang terdapat di dalamnya akan terhapus.

Untuk mempercepat pemrosesan, data-data yang akan diproses oleh prosesor ditempatkan pada memori untuk sementara waktu. Sehingga pada saat nantinya akan di proses, prosesor tidak perlu lagi mengambilnya langsung pada harddisk komputer.

Itulah mengapa ketika terjadi error, cara pertama yang sering dilakukan adalah dengan mematikan komputer. Ini dimaksudkan agar data-data yang tersimpan di dalam memori dapat dihilangkan dan memori kembali dalam kondisi normal.

c. Hard Disk Drive

Hardisk adalah tempat penyimpanan semi permanen. Artinya data-data yang tersimpan tidak akan terhapus meskipun tidak lagi mendapatkan pasokan daya listrik.

Semua program yang terinstall dan akan digunakan berada pada media penyimpanan ini. Jika kondisi harddisk tidak optimal maka dapat dipastikan aliran data yang dibutuhkan oleh prosesor akan mengalami hambatan.


Dengan kata lain, untuk mendapatkan kinerja komputer yang baik, anda juga harus memiliki hardware yang baik. Spesifikasi hardware biasanya bergantung pada jenis dan banyaknya program yang dibutuhkan oleh pengguna.

Artikel terkait  :  10 Cara Memilih Laptop Dengan Spesifikasi terbaik

2. Komputer lambat disebabkan oleh pengguna

Faktor kedua yang menjadi penyebab komputer lambat adalah pengguna komputer itu sendiri. Minimnya pemahaman, ketidakperdulian terhadap kondisi sistem, serta menggunakan komputer secara tidak efektif, dapat menjadi penyebab lambatnya kinerja sistem operasi komputer.

a. Kurangnya pemahaman

Kebanyakan komputer menjadi lambat disebabkan oleh adanya gangguan malware. Virus, spyware, trojan dan teman-temannya, sering mengelabui para pengguna komputer. Malware hadir dalam berbagai versi, menyerupai file-file normal yang sering kita gunakan.

Malware tidak hanya hadir melalui perantara media penyimpanan, tapi juga dapat masuk melalui link-link download saat anda berselancar di dunia internet. Tidak hanya itu, malware juga mampu mengubah ekstensi file anda.

Artikel terkait  :  Pengertian Ekstensi File dan Cara Mudah Memahaminya

Dengan pemahaman yang baik tentang keamanan sistem, pengguna komputer dapat membedakan mana file-file yang terinfeksi malware dan mana link-link yang menyesatkan.

b. Tidak perduli dengan kondisi sistem

Banyak pengguna komputer yang tidak perduli dengan kondisi sistem. Ketidakpedulian pada kondisi sistem dapat terlihat dari:

- Sistem yang tidak terupdate,
- Anti virus yang tidak terupdate,
- file-file sampah sistem dibiarkan menumpuk
- tidak pernah memeriksa kesehatan registry
- tidak perduli dengan kondisi kesehatan harddisk

Ketidakperdulian terhadap kondisi sistem justru dapat mengakibatkan penurunan kecepatan pada sistem operasi komputer seperti Windows.

Memelihara kondisi sistem sebenarnya tidak membutuhkan waktu yang lama. Anda bahkan dapat melakukannya disela-sela aktifitas anda.

c. Prilaku tidak efektif

Penyebab berikutnya mengapa komputer lambat adalah perilaku yang tidak efektif saat menggunakan komputer.

Tujuan utama sistem operasi komputer adalah untuk membantu aktifitas anda melalui program-program yang terinstall di dalamnya. Tapi pada kenyataannya banyak dari pengguna komputer yang menginstall lebih dari satu program dengan fungsi dan tujuan yang sama.

Coba sekarang lihat komputer anda. Ada berapa banyak program pemutar musik? Ada berapa banyak program pemutar video? Dan ada berapa banyak program penampil gambar?

Bahkan ada yang lebih ekstrim lagi. Ada sebagian pengguna yang menginstall dua anti virus sekaligus dalam satu komputer. Katanya sih biar aman. He.he.he.

Padahal pada kondisi tertentu, ada beberapa jenis program yang tidak boleh diinstall secara bersamaan dalam satu komputer. Contohnya seperti Anti virus, Firewall dan program Burning.

Mengapa? Karena program-program tersebut akan menggunakan bentuk layanan yang sama, fungsi yang sama dan akan dimuat ke dalam memori secara bersamaan. Bisa dibayangkan bagaimana terbebaninya sistem komputer anda.

Untuk menghindari terjadinya bentrokan antar program, gunakan cara efektif, yaitu dengan menginstall hanya satu program untuk masing-masing fungsi yang anda perlukan.

Setidaknya dibutuhkan beberapa cara untuk meningkatkan kinerja komputer lambat. Mulai dari membersihkan malware, membersihkan file sampah, memperbaiki registry, hingga melakukan defrag pada harddisk.

Anda dapat mencoba cara efektif untuk kembali mempercepat komputer yang bejalan lambat, melalui artikel saya yang lainnya mengenai cara mempercepat Windows 7.

Artikel terkait  :  8 Cara Mempercepat Windows 7 Dengan Benar dan Efektif

Meskipun di dalam judul artikel tersebut memfokuskan pada Windows 7, namun anda juga dapat menerapkannya pada Windows 8.

Demikianlah 2 faktor penyebab komputer lambat. Anda dapat menilai sendiri mengapa komputer anda berjalan lebih lambat. Apakah disebabkan oleh spesifikasi Hardware atau disebabkan dari cara kita menggunakan komputer.

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: